chairul rizky nasti

chairul rizky nasti

Rabu, 09 November 2011

Puisi kontemporer 1

Di
Di
Betul
kau pasti
sedang menghitung berapa nasib lagi tinggal
sebelum fajar terakhir kau tutup
tanpa seorang pun tahu siapa kau dan
di
kau
maka kini
lengkaplah sudah
perhitungan di luar akal
dan angan-angan di dalam hati kita
tentang sesuatu yang tak bisa siapa pun
menerangkatakan pada saat itu kau mungkin sedang
di
betul
kan
?(Noorca Marendra)

DUKA
Duka ?
Duka itu anu
Duka itu saya saya ini engkau kau itu duka
Duka bunga duka danau duka duri duka hari
Dukaku duka siapa dukamu duka siapa duka bila
duka
Apa duka yang mana duka dunia ?
DUKA DUKI
Dukaku Dukamu. Duka diri dua hari dari sepi.
(Ibrahim Sattah) 
 
Contoh Puisi Mbeling
PUISI JAMAN BAHARI
GERISA
Ya maharaja jamraya
Ya marani niramaya
Ya silapa palasinya
Ya mirado rdamiya
Ya midosa sadomiya
Ya dayuda dayudaya
Ya siyaca casayisa
Ya simaha mahasiya
(Sides Sudiyarto DS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar